Intimasi | 2015

Desain: Ibed
Bumi Pemuda Rahayu
Muntuk, Dlingo, Bantul, Yogyakarta
27 – 29 Agustus 2015


Kini ada banyak kecenderungan performer (aktor, penari, dll.) berkarya dengan tubuh-politis; tubuh yang penuh dengan strategi dan intrik artistik, bukan tubuh yang melahirkan karya secara organik dari ruang di mana tubuh hidup. Pertunjukan memang jadi sesuatu yang spektakuler, namun mewujud “peristiwa asing” di tengah ruang sendiri, di tengah publik sendiri.

Kalanari Theatre Movement merupakan lembaga pergerakan budaya melalui berbagai kerja teater. Salah satu tujuannya adalah meneguhkan kembali ikatan pertunjukan-masyarakat. Kalanari mempelajari kembali bagaimana pertunjukan (utamanya yang tradisional) lahir sebagai sesuatu yang organik dari dinamika sosial, kultural dan ekologis suatu masyarakat; sehingga pertunjukan dan masyarakat diikat oleh tali keintiman yang kuat, yang saling memberikan tarikan dan uluran terus-menerus untuk mengarungi dunia yang selalu berubah.

Intimasi | 2015 adalah sebuah bengkel pertunjukan (performance workshop) yang diinisiasi oleh Kalanari Theatre Movement sebagai wahana latihan, eksplorasi, dialog, sharing pengetahuan dan penciptaan pertunjukan bersama. Proses workshop dilakukan secara intensif dengan pola mukim selama tiga hari, dengan didampingi beberapa fasilitator. Segala proses akan ditautkan dengan ruang ekologis, arsitektural dan sosiokultural di mana workshop diselenggarakan, melalui metode “mengakrabi ruang”, sebuah metode pencapaian intimasi (pengakraban) antara performer (peserta) dengan ruang yang melingkupinya, sehingga pertunjukan yang diciptakannya merupakan “anak organik” dari keberadaannya dalam ruang dan waktu kekinian.

“Mengakrabi ruang” merupakan metode yang diterapkan Kalanari Theatre Movement dalam proses eksplorasi dan penciptaan pertunjukan. Metode ini digunakan untuk menggali teks-teks yang terkandung dalam tubuh performer dan ruang-ruang yang melingkupi tubuh, baik ruang dalam arti tempat pertunjukan maupun ruang sosikultural di sekitarnya. Mengakrabi ruang adalah pintu masuk ke berbagai elemen dan dimensi ruang, melatih tubuh agar memiliki sensibilitas dan kesadaran akan keberadaannya dalam ruang, sehingga teks-teks di dalamnya menjadi milik tubuh: tubuh-ekologis, tubuh-arsitektural, tubuh-sosikultural. Proses eksplorasi penciptaan pertunjukan adalah proses menenun teks-teks itu sehingga ruang dan pertunjukan menjadi satu kesatuan yang utuh.

Bumi Pemuda Rahayu di Muntuk, Dlingo, Bantul, lokasi Intimasi | 2015 | Foto: Dina Triastuti
Intimasi | 2015 diselenggarakan di Bumi Pemuda Rahayu, sebuah sentra pembelajaran arsitektur, urbanisme dan seni, yang memiliki visi keberlanjutan ekologi dengan pemberdayaan komunitas. Hasil langsung yang ditargetkan Intimasi | 2015 adalah pertunjukan karya kolektif peserta berupa pertunjukan di ruang terbuka (open space performance) dan/atau pertunjukan di situs spesifik (site-specific performance) yang akan dipresentasikan di akhir sesi workshop. Proses berkelanjutan dan intensif setelah workshop diharapkan dari peserta, sehingga pertunjukan bisa dipresentasikan kepada publik lebih luas.

Intimasi | 2015 terbuka bagi siapa saja (aktor, penari, pemusik, perupa, mahasiswa, atau kalangan umum yang memiliki minat terkait), dengan batasan usia 19 – 35 tahun. Jumlah peserta terbatas, berkaitan dengan kenyamanan dan efektivitas proses serta daya tampung akomodasi. Apabila pendaftar melebihi kuota yang ditetapkan, panitia akan melakukan seleksi.

Pendaftaran
  • Calon peserta berusia 19 – 35 tahun.
  • Calon peserta mengirim email ke kalanaritheatre@yahoo.com untuk mendapat formulir pendaftaran atau download formulir pendaftaran di sini.
  • Kirim kembali formulir yang telah terisi paling lambat 12 Agustus 2015.
  • Calon peserta lolos seleksi diumumkan pada 14 Agustus 2015 di www.kalanari.org dan dihubungi via email atau SMS.

Ketentuan Peserta
  • Lolos seleksi.
  • Bersedia mengikuti seluruh rangkaian kegiatan dan tetap tinggal di lokasi, sejak 27 Agustus pagi hingga 29 Agustus malam (check-out 30 Agustus pagi).
  • Dilarang membawa dan mengkonsumsi minuman beralkohol dan narkotika selama kegiatan.
  • Bersedia menaati segala peraturan yang berlaku selama kegiatan.
  • Membayar biaya kegiatan sebesar Rp. 275.000,-.

Fasilitas
  • Transportasi lokal dari Jogja ke lokasi kegiatan (PP)
  • Akomodasi di Bumi Pemuda Rahayu
  • Konsumsi selama kegiatan
  • Modul workshop
  • E-book literatur terkait materi
  • Kaos
  • Sertifikat

Download formulir pendaftaran di sini! 

0 komentar